Organisasi Palang
Merah merupakan salah satu penyedia jasa pelayanan gawat darurat. Palang Merah
Indonesia menggolongkan kegiatan ini sebagai Pertolongan Pertama (PP). Dahulu
dikenal istilah Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan yang sebenarnya merupakan
terjemahan dari bahasa Belanda. Pelayanan gawat darurat ini tidak selalu
melibatkan penderita yang mengalami kecelakaan. Sejak tahun 2000 Palang Merah
Indonesia telah menegaskan bahwa istilah yang dipergunakan adalah Pertolongan
Pertama.
Pengertian Pertolongan Pertama adalah Pemberian pertolongan segera kepada
penderita sakit atau cedera / kecelakaan yang memerlukan penanganan medis
dasar .
Medis Dasar adalah
Tindakan perawatan berdasarkan ilmu kedokteran yang dapat dimiliki oleh awam
atau awam yang terlatih secara khusus. Batasannya adalah sesuai dengan
sertifikat yang dimiliki oleh Pelaku Pertolongan Pertama
Penolong Pertama adalah Penolong yang pertama kali tiba di
tempat kejadian, yang memiliki kemampuan dan terlatih dalam penanganan medis
dasar.
Tujuan Pertolongan Pertama adalah Menyelamatkan jiwa penderita, Mencegah cacat dan Memberikan rasa nyaman dan
menunjang proses penyembuhan
Kewajiban Penolong Pertama
a. Menjaga
keselamatan diri, anggota tim, penderita dan orang di sekitarnya
b. Menjangkau
penderita
c. Mengenali dan
mengatasi masalah yang mengancam nyawa
d. Meminta
bantuan / rujukan
e. Memberikan
pertolongan dengan cepat dan tepat sesuai keadaan penderita
f. Membantu
penolong yang lain
g. Menjaga
kerahasiaan medis penderita
h. Melakukan
komunikasi dengan petugas lain yang terlibat
i. Mempersiapkan
penderita untuk ditransportasi / dirujuk ke fasilitas kesehatan
Kualifikasi Penolong Pertama
a. Jujur dan
bertanggungjawab
b. Profesional
c. Mempunyai
kematangan emosi
d. Mampu
bersosialisasi
e. Kemampuan
nyata terukur sesuai sertifikasi
f. Mempunyai
kondisi fisik baik
g. Mempunyai rasa
bangga
Peralatan Dasar
Pelaku Pertolongan Pertama
Alat
Perlindungan Diri (APD)
Prinsip utama
dalam menghadapi darah, cairan tubuh dari penderita adalah : “Darah dan semua
cairan tubuh sebagai media penularan penyakit”, untuk itu diperlukan alat
perlindungan diri.
1. Sarung tangan
lateks
2. Kacamata
pelindung
3. Masker
Penolong
Beberapa tindakan
umum untuk menjaga diri adalah :
1.
Mencuci tangan
2.
Membersihkan alat
Peralatan Pertolongan Pertama :
1. Kasa Steril
2. Pembalut
gulung / perban
3. Alkohol
70%
4. Pembalut
perekat / plaster
5. Bidai
6. Gunting
pembalut
7. Pinset
8. Senter
9. Kapas
10. Selimut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar